10/05/2021 13:43:04
Info Kesehatan

Termasuk Jenis Penyakit Autoumin Kronis, Lupus Belum Ditemukan Obatnya

Foto: Ilustrasi/Internet

Meski sudah menyerang 5 juta orang di seluruh dunia, pengobatan untuk lupus masih belum ditemukan karena tidak jelas diketahui penyebab pastinya. Dalam peringatan Hari Lupus Sedunia yang diperingati pada 10 Mei setiap tahunnya, mari kita lebih mengenal jenis penyakit autoimun kronis ini.

Ya, lupus adalah penyakit autoimun kronis yang bisa berakibat fatal karena sistem kekebalan tubuh yang seharusnya melindungi organisme asing seperti virus dan bakteri, malah menyerang sel-sel, jaringan, serta organ tubuh lainnya. Peringatan Hari lupus Sedunia tahun ini  bertujuan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terkait penyakit yang cukup mematikan tersebut.

Semenjak ditemukannya penyakit ini, belum ada satu pun obat yang bisa menyembuhkan. Bahkan pengobatan yang dilakukan orang dengan lupus (odapus) hanya bertujuan untuk meringankan gejala dan meminimalisasi terjadinya kerusakan pada organ yang terkena lupus.

Oleh karena itu, lupus dapat digolongkan sebagai penyakit kronis yang bisa kapan saja membahayakan pengidapnya. Sebab, dalam beberapa kasus, odapus tidak bisa menebak kapan kondisinya mengalami penurunan drastis dan kapan ia akan terlihat sehat.

Sebelumnya, Hari Lupus Sedunia diselenggarakan oleh komunitas lupus dari 13 negara di dunia. Hal itu bermula dari permintaan dana untuk penelitian penyakit lupus, peningkatan pelayanan pasien, serta kesadaran masyarakat tentang bahayanya penyakit ini. Dengan inisiatif yang tinggi, World Lupus Federation menetapkan 10 Mei sebagai Hari Lupus Sedunia.

Hari Lupus Sedunia dimulai pada 2004 yang bertepatan dengan Kongres Internasional ke-7. Sebelumnya, Hari Lupus di setiap negara diadakan berbeda-beda. Misalnya saja, Amerika memperingati Hari Lupus di bulan Mei, sedangkan kebanyakan negara lain memperingatinya pada bulan Oktober.

Pada peringatan di tahun ini, Hari Lupus Sedunia mengangkat tema ’’Make Lupus Visible’’ yang artinya adalah membuat lupus terlihat. Seperti yang diketahui, penyakit lupus ini memang masing dianggap remeh oleh beberapa pihak karena kondisi odapus yang terlihat baik-baik saja.

Padahal, penyakit lupus ini bisa melemahkan penderitanya dari dalam tubuh sehingga tidak dapat diprediksi kapan tubuhnya akan mengalami penurunan kondisi. Di masa pandemi ini, media sosial menjadi satu-satunya cara bagi World Lupus Federation untuk mengenalkan lupus secara daring. Cara ini diharapkan mendapatkan banyak perhatian di bidang kesehatan mana pun agar lebih peduli terhadap penyakit lupus.

Lupus disimbolkan dengan gambar kupu-kupu bewarna ungu. Ternyata, makna dibalik lambang ini sangat dalam. Gambar kupu-kupu mewakili sebagian odapus yang memiliki ruam kemerahan berbentuk seperti kupu-kupu, sedangkan warna ungu memiliki arti pengharapan. Apabila digabungkan, lambang ini memiliki arti sebagai pengharapan bagi odapus. (*)

*Dari berbagai sumber

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Info Kesehatan: Termasuk Jenis Penyakit Autoumin Kronis, Lupus Belum Ditemukan Obatnya