24/01/2014 15:26:02

Obesitas Lebih Mematikan Ketimbang Rokok

Kegemukan atau obesitas merupakan faktor risiko utama untuk sejumlah penyakit kronis, termasuk diabetes, penyakit jantung dan kanker. Di negara berpenghasilan tinggi, kelebihan berat badan dan obesitas meningkat semakin pesat.
 

Keberadaan penyakit obesitas tidak bisa lagi dianggap sepele. Bahkan beberapa riset menunjukkan, risiko kematian akibat obesitas lebih berbahaya dan telah menggeser posisi dari rokok, yang selama ini menjadi penyebab utama kematian. Rokok menjadi penyebab utama kematian, tapi karena saat ini gencar kampanye rokok, ada kecenderungan semakin menurun. Tapi obesitas justru malah naik dan mengalahkan rokok sebagai penyebab kematian


Berdasarkan Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, pada tahun 2005 sekitar 1,6 miliar orang dewasa di dunia usia 15 tahun kelebihan berat badan, setidaknya 400 juta orang dewasa menderita obesitas dan setidaknya 20 juta anak di bawah usia 5 tahun kelebihan berat badan. Jika kecenderungan ini terus berlangsung pada tahun 2015 sekitar 2,3 miliar orang dewasa akan kelebihan berat badan dan lebih dari 700 juta akan obesitas.


Jika ingin menurunkan berat badan, maka hal pertama yang perlu dilakukan adalah pembatasan asupan kalori dan peningkatan aktivitas fisik dengan rutin berolahraga. Pola hidup dan lingkungan yang berubah semakin tidak baik, akan berpengaruh terhadap hidup kita termasuk obesitas.


Sobat dokterkecil.com, bila gizi seimbang diterapkan oleh seluruh masyarakat, masalah gizi kurang bisa dihindari dan masalah gizi lebih bisa dicegah.

 

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Obesitas Lebih Mematikan Ketimbang Rokok