Jakarta Rangking Satu Penderita AIDS di Indonesia

DKI Jakarta menduduki rangking satu penderita AIDS terbanyak di Indonesia. Berdasarkan Laporan Surveilans AIDS, Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PP & PL) Kementerian Kesehatan RI tahun 1987  - Juni 2011, jumlah penderita AIDS di DKI Jakarta sebanyak 3997 kasus, kemudian diperingkat kedua adalah Provinsi Papua dengan jumlah kasus mencapai 3938. Sementara itu, provinsi Jawa Barat dan Jawa Timur berada di peringkat tiga dan empat dengan masing-masing jumlah kasus AIDS mencapai 3809 dan 3775.

Sobat dokterkecil.com tahu tidak, masih berdasarkan Laporan Surveilans AIDS, Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PP & PL) Kementerian Kesehatan RI tahun 1987  - Juni 2011 cara penularan AIDS melalui penggunaan narkoba suntik (IDU : Injecting Drug User) mencapai 36,2 persen. Angka tersebut mengandung pengertian, remaja merupakan salah satu potensi terbesar terjangkit AIDS. Sebab, banyak remaja sekarang yang juga terjerumus menggunakan narkoba.

Laporan Surveilans AIDS, Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PP & PL) Kementerian Kesehatan RI tahun 1987  - Juni 2011 memaparkan di Jakarta, penderita AIDS akibat dari Penajum atau pengguna narkoba suntikan sebanyak 2802 kasus, Jawa Barat sebanyak 2750 kasus, dan di Jawa Timur tercatat sebesar 1046 kasus AIDS karena penajum.

Banyaknya remaja di Jakarta yang terjangkit AIDS juga ternyata tidak hanya dari penggunaan narkoba saja, menurut Riset Petugas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dikarenakan pengetahuan remaja Jakarta terhadap penyakit menular berbahaya seperti HIV-AIDS masih rendah. Perkembangan teknologi informasi di Jakarta yang sebenarnya lebih pesat dibandingkan ndi daerah lain tidak terlalu berdampak positif dalam pendistribusian informasi mengenai pencegahan HIV/AIDS di kalangan generasi muda. 

Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, hanya sekitar 22 persen remaja antara usia 15 - 24 tahun yang paham tentang bahaya HIV/AIDS. Hingga tahun 2011 Pemprov DKI Jakarta memiliki data angka kematian HIV/AIDS mencapai 234 jiwa, sementara angka kumulatif kasus HIV/AIDS di kota metropolitan ini sejak tahun 1987 - 2011 mencapai 11.205 kasus, dengan lebih 1000 penderita meninggal dunia, dimana 70 persen korban meninggal merupakan pengguna narkotika suntikan.

Dikutip dari Berbagai Sumber