Apa Kata Orangtua Tentang Konten Internet?

Sejumlah orangtua memberikan pendapatnya tentang konten internet saat ini. Kebanyakan dari mereka hanya memperbolehkan anak-anak mengakses internet di akhir pekan.

Sebagai ibu 2 anak, Endah Evianti memilih bersikap kompromis pada kedua anaknya dalam hal berinternet. Di jaman sekarang, menurutnya, tidak bisa terlalu melarang anak-anak untuk berselancar di dunia maya.

“Saya biasanya mendampingi anak saya kalau mereka browsing. Kalau mereka punya pertanyaan juga saya berusaha menjawab dengan sederhana,” kata warga Pasar Minggu,ini. Sejak awalpun, Endah sudah memberikan pendidikan seks sederhana bagi kedua anaknya. Baginya, hal itu penting agar mereka tidak mencari jawaban dari orang lain.

“Komunikasi itu hal penting antara orangtua dan anak. Kita mesti selalu kasih tau mana yang benar dan mana yang salah, “ katanya.

Sementara itu, bagi Ahmad Regenta, update dengan perkembangan konten anak juga sangat penting untuk menjalin komunikasi dengan kedua anaknya. Bapak dua anak ini tahu betul beragam jenis game online atau isu yang sedang hot di dunia anak-anak.

“Anak saya yang paling besar itu seneng sama informasi umum juga, seperti tsunami, kecelakaan pesawat. Tapi kalau ada apa-apa pasti tanya kami orangtuanya,” ujar pria yang berprofesi arsitek ini.

Pengawasan terhadap pergaulan anak-anak pun menjadi salahsatu faktor yang penting bagi para orangtua.Bagi Fitria Rahman, memantau aktifitas keempat anaknya adalah keharusan. Selain menjadi teman bicara soal isu-isu yang diketahui dari internet, Fitria juga membekali anak-anaknya dengan pengetahuhan seks berbasis kartun dari buku yang dibelinya.

“Jadi saya nggak melarang, tapi saya kasih tau, misalnya pacaran itu bolehnya nanti kalau sudah dewasa. Lalu kalau ada konten yang kurang baik dari internet maupun televisi, saya buru-buru bilang supaya jangan dicontoh,” katanya.

Sementara, Rida yang memiliki dua anak SD dan TK, mengaku lebih ketat memberikan waktu untuk browsing internet. “Hanya Sabtu atau Minggu,” jawabnya. Sebagaimana orangtua yang lain, Rida sadar bahwa anak-anaknya harus selalu didampingi dalam memilih konten yang sehat, sesuai usianya.