Balita Rentan Terkena TB

Flek paru-paru atau TBC pada anak biasanya ditularkan dari orang dewasa yang menderita TBC. Flek paru-paru disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis dan bisa menginfeksi balita melalui percikan ludah saat batuk, bersin atau udara pernapasan dari penderita TBC dewasa.

 

Bakteri tuberculosis bisa menyerang orang dewasa maupun anak di bawah usia 2 tahun, orang yang memiliki imunitas rendah dan tinggal di lingkungan orang-orang penderita TBC juga rentan terinfeksi bakteri tuberculosis.

 

Kondisi anak yang kekebalan tubuh alaminya belum sempurna rentan terkena flek paru-paru. Bayi yang menderita TBC berisiko lebih berat ketimbang orang dewasa, karena bakteri bisa menyebar melalui aliran darah ke seluruh tubuh sehingga bisa menyebabkan terjadinya Tuberculosis hati, Tuberculosis tulang, Tuberculosis selaput otak atau meningitis pada anak. Karena itu, flek paru-paru pada anak harus diobati secepatnya bila sudah terdeteksi.

 

Gejala anak yang terinfeksi bakteri tuberculosis adalah demam selama 3 bulan berturut-turut walaupun sudah diberi obat penurun panas, berat badan anak tidak meningkat, diare kronik terus menerus.

 

Sobat dokterkecil.com, sebaiknya jauhkan anak dari penderita TBC aktif sebab penyakit ini bisa menyebar dengan mudah melalui udara. Selain itu, berikan pula imunisasi BCG atau vaksin untuk TBC supaya bayi memiliki daya tahan tubuh yang kuat terhadap serangan bakteri ini.

 

 

 

Dikutip dari berbagai sumber.