24/01/2014 15:26:02

Kloset Jongkok Mengurangi Risiko Ambien

Kini kloset duduk dirasa lebih modern daripada kloset jongkok. Walaupun dianggap ketinggalan zaman, kloset jongkok lebih menguntungkan kesehatan. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa penggunaan kloset jongkok saat buang air besar ternyata dapat menekan risiko ambeien karena tidak perlu waktu yang lama untuk mengejan.

 

Saraf-saraf penting seperti

saraf kandung kemih, rahim, dan prostat bisa tertekan saat sedang mengejan. Proses mengejan juga dapat mengembangkan wasir atau pembuluh darah yang membengkak di dalam dan sekitar anus.

 

 

Dibandingkan dengan kloset duduk, penggunaan kloset jongkok dapat mempercepat proses pembuangan kotoran. Untuk mengeluarkan semua kotoran di perut saat BAB dengan menggunakan kloset jongkok hanya butuh waktu 51 detik. Sedangkan BAB dengan kloset duduk membutuhkan waktu sekitar 130 detik. Alasannya adalah pada saat jongkok otot paha membantu peregangan sehingga otot-otot sekitar usus besar bekerja lebih nyaman.

 

Hasil riset mengungkapkan bahwa berjongkok dapat membantu membuka anus dan melemaskan otot puborectalis, serta dapat melindungi saraf dari kerusakan akibat tekanan. Kondisi inilah yang menyebabkan kotoran jadi lebih mudah dikeluarkan ketika berjongkok.

 

Sobat dokterkecil.com, kloset jongkok juga direkomendasikan oleh para ahli untuk mengatasi masalah usus dan membantu ibu hamil untuk melahirkan secara normal. Berjongkok sebenarnya merupakan posisi alami manusia ketika melahirkan sehingga dapat membantu persalinan secara normal.

 

Dikutip dari berbagai sumber.

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Kloset Jongkok Mengurangi Risiko Ambien