05/08/2014 06:26:02
Virus

Indonesia Waspada Virus Ebola

Hai sobat Dokterkecil.com, apa kabar? Tau ngga dengan Virus Ebola? Ya,, Wabah demam berdarah Virus Ebola yang melanda Afrika Barat. Sejak Juli 2014, istilah "Ebola" lebih sering diberitakan di media. Dokter Sheik Umar Khan yang memimpin Sierra Leone melawan wabah yang paling serius dalam sejarah terinfeksi virus Ebola dan meninggal. Dunia merasa sedih. Virus kematian yang berasal dari Afrika ini, mulai mengkhawatirkan banyak orang di dunia.
 

Meski penyebaran virus ebola begitu cepat, Menteri Kesehatan Ibu Nafsiah Mboi mengungkapkan Indonesia masih aman dari virus tersebut.

Menkes menyampaikan Indonesia masih dalam tahap waspada virus ebola. Walaupun di empat negara Afrika Barat seperti Liberia, Sierra Leone, Nigeria, Guinea sudah ditetapkan travel warning atau peringatan bepergian ke negara tersebut.

Sobat Dokcil status Indonesia, hanya waspada saja. Tapi lab kita sudah siaga. Kalau ada gejala flu disana, langsung diobservasi. Namun travel warning atau pemberitahuan sudah dilakukan di Liberia, Sierra Leone, Nigeria, Guinea.

Penularan virus ebola sendiri, perlu diperhatikan karena melalui kontak langsung melalui cairan tubuh. Beruntung, hanya sedikit orang Indonesia yang kesana. Begitu juga penerbangan langsung kesana tidak ada.

Sedangkan lalu lintas komunikasi tidak ada yang langsung. Jadi kita baru waspada. Ebola itu pernah ada di Asia, akan tetapi setelah ditelusuri tidak membahayakan.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Balitbangkes Tjandra Yoga Aditama juga menegaskan bahwa hingga kini WHO belum memberikan anjuran bagi setiap negara untuk mengeluarkan kebijakan peringatan berpergian (travel warning) dalam bentuk apapun.

Kendati WHO belum mengeluarkan, beliau mengakui Amerika Serikat mengeluarkan semacam peringatan untuk menghindari perjalanan yang tidak perlu (nonesential travel) ke 3 negara di Afrika yang tengah terjangkit wabah ebola. Tapi yang terpenting, virus ebola menular melalui kontak langsung dengan darah atau sekret tubuh, dan feses. Virus tidak menular lewat udara sehingga penularan tergolong rendah kalau hanya di jalur penerbangan.

Pada saat ini terdapat 39 bandara internasional di 35 negara yang punya penerbangan langsung ke 3 negara terjangkit ebola. Negara-negara itu kebanyakan ada di Afrika, Eropa dan Amerika. Namun, ditegaskan, tidak ada negara di Asia, termasuk Indonesia yang mempunyai jalur penerbangan langsung ke negara terjangkit.

 

 



Dikutip dari berbagai sumber.
 

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Virus: Indonesia Waspada Virus Ebola