28/10/2014 11:06:08
Info

Agar Anak Terbiasa Mandiri Sejak Kecil

Mengajarkan rasa kemandirian kepada anak sejak kecil membutuhkan cara – cara yang khusus. Untuk mengajarkan kemandirian, tidak perlu dengan memberi tahu tentang apa arti kemadirian atau sejenisnya. Cukup dengan upaya – upaya tertentu yang bisa membuat anak merasa mampu untuk melakukan kegiatannya sendiri bisa menjadi cara yang tepat. 

Mandiri sejak kecil merupakan modal yang sangat berharga untuk keberhasilan di masa depan. Kami mengerti, membentuk kebiasaan mandiri dalam diri anak bukanlah pekerjaan semudah membalikkan telapak tangan, bukan pula pekerjaan yang selesai dalam semalam. Bunda, apakah selama ini Bunda telah mengarahkan Sobat Dokcil agar terbiasa mandiri?

Mandiri bukan berarti anak harus mengerjakan 100% aktivitasnya seorang diri. Bantuan dari Bunda dan orang lain pastilah tetap diperlukan. Makna dari kemandirian dalam diri anak adalah ketika mereka terbiasa untuk tidak mengandalkan orang lain dalam pekerjaan atau kegiatan yang dapat mereka kerjakan sendiri. Beberapa tips di bawah ini adalah cara untuk membuat Sobat Dokcil lebih mandiri.

Keteraturan dalam rutinitas

Salah satu cara membuat anak mandiri adalah melakukan aktivitas sehari-hari dalam urutan yang benar dan sama setiap harinya. Misalnya, bangun tidur langsung membereskan tempat tidur, lalu mandi, berpakaian, dan sarapan pagi. Dengan jadwal yang teratur, anak akan memprediksi hari-hari berikutnya dengan percaya diri dan keyakinan yang cukup.

Memuji, bukan mencela

Ketika anak telah mampu melakukan rutinitas mereka tanpa kendala, berikanlah pujian tulus agar mereka merasa senang. Apalagi, pujian itu datang dari Bunda. Ketika misalnya Sobat Dokcil melakukan kesalahan, sebisa mungkin jangan mencela mereka. Alangkah lebih baik Bunda tetap mendukung supaya mereka cukup percaya diri, dan bukan sebaliknya rendah diri. Perasaan rendah diri akan membuat anak sulit mandiri.

Sehari sehelai benang

Setelah rutinitas tertentu dapat dilakukan, Bunda bisa mulai mengenalkan rutinitas baru kepada anak. Sedikit demi sedikit dan selangkah demi selangkah lebih efektif daripada memaksakan anak mandiri pada segala aktivitas. Contoh rutinitas baru yang dapat Bunda ajarkan adalah cuci kaki sebelum tidur serta membereskan buku setelah pulang sekolah.

Mengajak anak untuk terlibat

Sesekali, pada saat Bunda menyiapkan sarapan pagi, ajaklah Sobat Dokcil untuk membantu. Sesekali, pada saat Bunda membersihkan rumah, ajaklah Sobat Dokcil untuk menyapu atau membersihkan halaman rumah. Keterlibatan semacam ini akan membuat mereka percaya diri dan berani untuk mengambil tanggung jawab.

Membuat alat bantu untuk mengingatkan

Untuk mengingatkan anak, seandainya mereka seringkali lupa atau lalai, Bunda dapat membuat alat bantu berupa jadwal kegiatan mereka dan menempelkannya di tempat-tempat yang mudah dijangkau. Misalnya, di lemari pakaian atau di pintu kulkas. Bunda juga dapat menggali ide-ide kreatif untuk membuat berbagai gambar dan alat yang tujuannya mengingatkan Sobat Dokcil untuk melaksanakan aktivitas rutinnya.

 

 

Dikutip dari berbagai sumber.

 

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Info: Agar Anak Terbiasa Mandiri Sejak Kecil