Musim Hujan, Rentan Penyakit Jamur

Penyakit jamur kulit mudah sekali menyerang masyarakat yang tinggal di daerah tropis dimana kelembaban udaranya cukup tinggi. Jamur kulit biasanya berkembang biak pada bagian kulit lembab dan tersembunyi seperti di selangkangan, ketiak, di sela jemari kaki, lipatan kulit lengan, lipatan kulit daun telinga dan kuku jari tangan maupun kaki. Bagian – bagian tubuh tadi adalah daerah lembab dan sering kering apabila sehabis mandi dan jamur sangat menyukai tempat itu. Tempat penyebaran jamur kulit biasanya di tempat - tempat yang sering kita gunakan untuk beraktivitas seperti kamar mandi, salon, mobil, helm dan tempat lainnya.

Sobat Dokcil, Jamur kulit dapat menular melalui persinggungan kulit, udara, dan bisa melalui media apapun yang tidak steril. Jamur kulit dapat menular melalui bantal, pakaian atau handuk yang dipakai bergantian dengan penderita jamur kulit. Jadi jamur kulit dapat ditularkan melalui kontak langsung maupun tidak langsung dengan penderita jamur kulit.

Sepintas gejala yang ditunjukan oleh penyakit jamur kulit sama, yaitu kulit menjadi kemerahan, bersisik, terjadi penebalan, dan sering disertai rasa gatal. Penyakit jamur tidak hanya disebabkan oleh satu jenis jamur saja. Bila diteliti setiap jenis jamur menimbulkan gejala yang berbeda dan menyerang kulit pada area tubuh yang berbeda juga. Kulit berjamur terasa gatal sekali, terutama saat berkeringat, karena jamur menjadi aktif berkembang biak dalam keadaan lembab atau basah.

Sebenarnya penyakit jamur itu bisa diobati, namun jika pengobatannya tidak tuntas jamur akan muncul lagi. Kemungkinan lain yang dapat terjadi adalah kita salah memilih obat anti jamur atau jenis jamur tidak mempan dengan obat anti jamur biasa. Kalau sudah seperti ini sebaiknya diperiksa ke dokter kulit. Selama pengobatan sebaiknya jangan melakukan kontak langsung dengan bahan dan zat kimiawi yang bersifat iriatif terhadap kulit, seperti sabun cuci, deterjen, obat gosok, minyak wangi.

Selain karena alergi dermatitis, gatal dapat juga di sebabkan oleh jamur. Reaksinya terhadap kulit sama yaitu menyebabkan gatal gatal. Penderita harus mampu membedakan gatal yang di sebabkan oleh Alergi atau karena jamur

Tubuh manusia adalah rumah bagi banyak mikroorganisme yang berbeda, termasuk jamur. Pada manusia normal akan tumbuh beberapa jenis jamur pada tubuh. Tapi beberapa kondisi akan mendukung pertumbuhan jamur  lebih cepat, seperti kehangatan dan kelembaban, organisme dapat berkembang biak dengan cepat, mengganggu keseimbangan lingkungan tubuh itu sendiri.

Kondisi ini khas untuk infeksi jamur yang bisa  terjadi di daerah lembab, dimana daerah tersebut sangat ideal untuk jamur bisa berkembang. infeksi jamur juga dapat ditemukan di kaki, ketiak, atau lipatan kulit di bawah payudara.

Penyakit kulit Jamur seringkali terdiri dari ruam gatal merah dan datar yang muncul di paha, tinea cruris, menyebar ke luar dalam pola melingkar dan  halus di tengah. Perbatasan cincin biasanya merah terang dan membesar, dan dapat menyebar ke kelamin juga daerah anus. Hal ini sangat menular dan dapat ditularkan melalui kontak kulit langsung atau kontak dengan barang-barang yang terkontaminasi, seperti pemakaian handuk bersama atau meminjam pakaian penderita.

Jika Sobat Dokcil punya penyakit kulit seperti ini, sobat Dokcil tidak sendirian. Gatal-gatal adalah penyakit kedua setelah jerawat  yang paling sering dilaporkan, dan diperkirakan bahwa 10 % sampai 20 % orang akan mendapatkan infeksi jamur kulit dalam hidup mereka. Hal ini biasanya cukup sederhana untuk menyembuhkan, meskipun gejala dapat berlangsung selama berminggu-minggu. Dokter biasanya akan meresepkan krim anti jamur topikal yang harus diterapkan sekali atau dua kali sehari selama 2 minggu. Hal ini juga penting untuk menjaga daerah bersih dan kering dan menghindari pakaian yang mungkin mengiritasi daerah yang terinfeksi . Infeksi yang berlangsung lebih dari 2 minggu atau kambuh mungkin memerlukan pengobatan anti jamur kuat dalam bentuk baik topikal atau oral. Antibiotik juga mungkin diperlukan untuk mengobati infeksi sekunder yang kadang-kadang dapat disebabkan oleh garukan.

Ikuti langkah-langkah untuk mencegah penyakit jamur kulit, jika infeksi sobat Dokcil cenderung kambuh :

1. Mandi segera setelah latihan olahraga setelah berkeringat. 
2. Hindari menggunakan sabun antibakteri dan deodoran . Sabun anti bakteri cenderung membuat kulit sobat Dokcil menjadi kering dan gatal akan semakin terasa.
3. Keringkan area genital sobat Dokcil dengan baik setelah mandi atau setelah buang air.
4. Kenakan pakaian longgar , seperti celana boxer.
5. Hindari pakaian nilon.
6. Ganti pakaian dengan sering, terutama setelah aktivitas yang membuat sobat Dokcil panas dan berkeringat.
7. Menjaga berat badan yang sehat . Orang yang lebih berat lebih mudah menderita gatal jamur dengan penumpukan  keringat di daerah lembab.
8. Jika sobat Dokcil memiliki infeksi jamur pada kaki atau tangan, obati  segera sebelum menyebar ke paha atau daerah kulit lainnya.  

Dikutip dari berbagai sumber.