Ternyata Bahaya Dapat Mengintai, Jika Terlalu Banyak Tidur

Tidur merupakan cara terbaik untuk membantu merefresh atau memulihkan kondisi tubuh. Setiap usia memiliki durasi tidur masing-masing untuk mendapatkan istirahat tubuh yang berkualitas. Jika kita kurang tidur, tubuh akan mengalami banyak masalah dan penyakit, serta berakibat buruk pada konsentrasi, daya analisis, kreativitas, hingga memicu timbulnya berbagai penyakit.

Agar kita tidak kurang tidur, para pakar merekomendasikan untuk tidur tidak kurang dari 8 jam setiap harinya. Akan tetapi, meskipun memiliki manfaat yang melimpah, tidur pun menyimpan risiko kesehatan jika dilakukan secara berlebihan.

Berikut adalah masalah yang akan terjadi jika kita terlalu banyak tidur :

1. Sakit kepala

Terlalu banyak tidur akan berpengaruh pada neurotransmitter di otak sehingga timbul rasa sakit di kepala. Rasa nyerinya sama dengan dampak yang timbul setelah mabuk alkohol. Orang yang tidur terlalu lama pada siang hari sering mengalami gangguan ketika hendak tidur pada malam harinya, sehingga menyebabkan timbulnya sakit kepala pada keesokan hari.

2. Diabetes

Penelitian membuktikan tidur terlalu banyak akan menyebabkan diabetes. Pola tidur yang berantakan akan memicu peningkatan kadar gula darah dalam tubuh. Apalagi jika dalam riwayat keluarga sobat Dokcil ada yang pernah menderita diabetes. Maka sobat Dokcil perlu membiasakan pola tidur yang baik agar terhindar dari diabetes.

3. Penyakit jantung

Jika terbiasa tidur lebih dari 8 jam setiap harinya, maka sobat Dokcil memiliki risiko yang lebih tinggi untuk menderita penyakit jantung. Menurut beberapa peneliti, tidur sekitar 9-12 jam per hari atau lebih dari 8 jam per hari merupakan faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

4. Cepat lupa

Tidur baik untuk pembentukan ingatan. Namun, tidur lebih dari 8-9 jam per hari justru memberikan dampak yang sebaliknya. Tidur berlebihan memperlambat fungsi sel otak yang menunjukkan tanda-tanda kepikunan.

5. Depresi

Banyak studi yang mempelajari masalah ini. Beberapa di antaranya menyatakan, penderita depresi cenderung tidur lebih lama daripada orang pada umumnya. Yang lebih buruk lagi, tidur berlebihan dikatakan memperparah keadaan tersebut.

6. Nyeri punggung

Orang yang tidur berlebihan cenderung untuk mengalami nyeri punggung lebih sering daripada orang yang tidurnya tidak berlebihan. Penderita sakit punggung atau rentan terhadap sakit punggung pun dianjurkan dokter untuk tetap aktif bergerak, tidak sering berbaring atau tiduran.

7. Obesitas

Saat tidur, metabolisme berjalan lebih lambat sehingga jika dilakukan berlebihan, cepat atau lambat dapat terancam mengalami obesitas. Menurut sebuah studi, mereka yang tidur berlebihan memiliki risiko 21 persen lebih tinggi untuk terkena obesitas dibandingkan orang yang tidur normal.

8. Menjadi kurang menarik

Terlalu banyak tidur juga memengaruhi kehidupan sosial sobat Dokcil. Saat menghabiskan terlalu banyak waktu untuk tidur, sobat Dokcil cenderung untuk melewatkan banyak aktivitas sosial sehingga mungkin sedikit banyak mengurangi daya tarik pada diri Anda.

9. Kematian

Beberapa penelitian menemukan bahwa orang yang tidur 9 jam atau lebih tiap malam, memiliki tingkat kematian lebih tinggi daripada mereka yang tidur 7-8 jam per malam. Para peneliti berspekulasi, depresi dan rendahnya status sosial ekonomi (juga dikaitkan dengan tidur lebih lama) dapat dihubungkan dengan meningkatnya mortalitas (kematian).

Demikianlah ulasan mengenai dampak buruk dan bahaya jika kita terlalu banyak tidur. Akan tetapi, selain mempertimbangkan lamanya jam tidur, kita juga perlu memperhatikan kapan waktu yang baik untuk tidur. Kemudian, terlalu sedikit atau terlalu banyak tidur juga seharusnya dihindari, dan usahakan untuk tidur secukupnya ya sobat Dokcil.

Dikutip dari berbagai sumber.