Apa Itu Mata Ikan?

Apa yang ada di benak sobat Dokcil jika mendengar kata “mata ikan”? Apakah langsung terbayang sebuah makanan berbentuk seperti mata ikan? Atau makanan yang terbuat dari mata ikan? Sayang sekali, semua jawaban tersebut tidak tepat. Mata ikan yang akan kita bahas saat ini adalah sebuah penyakit yang sepertinya tidak berbahaya, tetapi sebenarnya mengganggu dan jika dibiarkan bisa berbahaya loh sobat Dokcil.

Mata ikan atau dalam istilah medis disebut dengan nama clavus atau corn adalah penebalan kulit yang disebabkan oleh virus Human Papillomavirus (HPV). Penyebab lain dari penyakit mata ikan adalah akibat tekanan dan gesekan yang terjadi berulang kali pada kulit. Mata ikan biasanya berukuran lebih kecil dibanding kapalan dan memiliki bagian tengah keras (keratin) yang dikelilingi kulit yang meradang. Penebalan yang berlebihan pada bagian kulit yang berubah menjadi mata ikan juga bisa menimbulkan rasa nyeri.

Bagian tubuh yang paling sering muncul mata ikan adalah kulit permukaan kaki, tumit, jari-jari kaki, telapak dan jari-jari tangan. Penyakit ini harus cepat diobati karena jika mengalami borok akan terjadi infeksi. Penyakit mata ikan bisa juga timbul pada penderita diabetes yang disebabkan kelainan saraf pembuluh darah. Pada penderita diabetes, resiko terkena komplikasi akibat penyakit mata ikan lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak mengidap diabetes.

Ada dua jenis mata ikan, yaitu mata ikan keras dan mata ikan lunak. Mata ikan keras adalah jenis mata ikan yang paling sering ditemui. Berukuran seperti kacang dengan tonjolan keras dan kecil di bagian tengah. Mata ikan jenis ini bisa menimbulkan rasa nyeri dan pembengkakan. Sedangkan mata ikan lunak merupakan jenis mata ikan yang memiliki warna keputihan dan bertekstur lunak. Jenis ini biasanya muncul di antara jari kaki ketika kulit kaki basah karena keringat. Mata ikan lunak terasa sangat sakit dan kadang bisa terinfeksi oleh bakteri atau jamur.

Cara untuk mencegah agar tidak terjadi mata ikan pada bagian kaki, sebaiknya perhatikan alas kaki yang kita gunakan. Alas kaki yang digunakan harus bersih, tidak boleh sempit dan harus nyaman saat dipakai. Begitu juga dengan kaos kaki, yaitu harus bersih, kering dan sering diganti. Jika sudah terjadi penebalan pada bagian tertentu seperti pada kulit kaki, bisa lakukan cara sederhana seperti merendam kaki dengan air hangat yang diberi sabun kemudian gosok bagian kulit tebal dengan batu apung. Untuk mata ikan yang sudah terasa sakit, sebaiknya periksakan ke dokter, terutama mata ikan pada penderita diabetes.

Dikutip dari berbagai sumber.