22/01/2020 11:06:22
Tren Isu

Virus Corona Makin Meresahkan, Korban Tewas Capai 6 Orang

Foto: Daily Mail

Korban meninggal akibat Virus Corona yang misterius di Wuhan, China, kini bertambah menjadi enam orang. Dua kematian terakhir yang dilaporkan Komisi Kesehatan Wuhan adalah seorang pria berusia 66 tahun dan seorang wanita berusia 48 tahun.

Wabah virus yang berasal dari keluarga yang sama dengan SARS dan MERS ini memang bermula di kota tersebut. Saat ini, lebih dari 300 orang terinfeksi virus tersebut dan kemungkinan akan terus bertambah jika tidak segera dilakukan pencegahan.

Seperti dilansir dari CNN, Rabu (22/1) infeksi akibat virus ini dapat ditularkan antar-manusia. Selain Thailand, Jepang, Korea Selatan, dan Taiwan, sekarang penyebaran virus sudah masuk Amerika Serikat.

’’Seorang pria berusia 30-an di Negara Bagian Washington terinfeksi Virus Corona  Wuhan,’’ demikian diumumkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit  Washington seperti dikutip dari NYTimes.

Laki-laki yang terinfeksi merupakan seorang penduduk Wilayah Snohomish, Washington. Ia mengalami gejala setelah kembali dari perjalanan ke daerah sekitar Wuhan.

Pejabat federal juga mengumumkan skrining diperluas untuk infeksi di bandara utama di Amerika Serikat. Selain New York, Los Angeles, dan San Francisco, bandara di Atlanta dan Chicago akan mulai memeriksa penumpang yang datang dari Wuhan, China, untuk memeriksa tanda-tanda penyakit.

Tingkat penyebaran virus ini memang cukup masif dan memicu kekhawatiran epidemi yang lebih luas. Pemerintah Kota Wuhan bahkan  mengumumkan serangkaian tindakan baru termasuk pembatalan perayaan Tahun Baru Imlek yang kemungkinan menarik ratusan ribu orang.

Agen tur juga telah dilarang membawa kelompoknya keluar dari Wuhan. Pemerintah setempat juga akan meningkatkan jumlah pemantau panas dan area penyaringan di ruang publik. Selain itu, polisi lalu lintas akan secara sigap melakukan pemeriksaan mendadak pada kendaraan pribadi yang masuk dan keluar kota tersebut untuk mencari unggas hidup atau hewan liar. Tindakan ini dilakukan setelah Virus Corona dikaitkan dengan makanan laut dan pasar hewan hidup.

Langkah-langkah baru datang setelah Presiden China Xi Jinping memerintahkan upaya tegas untuk mengekang penyebaran virus. Akan tetapi, sekarang ada kekhawatiran bahwa upaya untuk menahannya sudah terlambat karena terhambat oleh birokrasi Tiongkok yang bergerak lambat.

Dalam beberapa hari mendatang, ratusan juta masyarakat China diperkirakan akan mulai melakukan perjalanan ke seluruh negeri dan luar negeri saat liburan Tahun Baru Imlek. Hal ini  menambah kekhawatiran tentang lonjakan penyebaran infeksi.

Cara mencegah penularan

Hingga saat ini belum terdapat vaksin yang dapat melindungi manusia dari infeksi virus korona. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengeluarkan beberapa panduan untuk mencegah dan menghindari penyebaran virus corona. Hal ini senada dengan imbauan yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan RI dengan meningkatkan imunitas tubuh melalui pola makan bergizi serta perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mencegah dan menghindari virus corona: Sering mencuci tangan dengan air dan sabun selama 20 detik. Pastikan tangan, jari, dan kuku bersih dari kuman; Hindari menyentuh mata, hidung, atau mulut dengan tangan yang tidak bersih; Hindari kontak dekat dengan orang yang sakit; Gunakan masker.

Jika Anda memiliki penyakit atau gejala, berusahalah untuk tidak menularkan virus kepada orang. Sebaiknya Anda tetap istirahat di rumah, hindari kontak dekat dengan orang lain, tutup mulut dan hidung dengan masker atau tisu saat batuk dan bersin, serta buang tisu ke dalam tempat sampah dan cuci tangan. Jangan lupa untuk selalu membersihkan benda-bendar di sekitar. 

Tak ada pengobatan khusus pada orang yang terkena virus corona. Kebanyakan orang akan sembuh dengan sendirinya. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meringankan gejala seperti meminum obat demam, minum banyak air hangat, dan beristirahat. (*)

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Tren Isu: Virus Corona Makin Meresahkan, Korban Tewas Capai 6 Orang