Cacingan Tak Kenal Usia

Setiap orang bisa terkena cacingan, bahkan semua umur juga terkena cacingan. Penderita terbanyak yaitu pada usia sekolah dasar yaitu 5-14 tahun.

 

Cacing yang masuk ke dalam tubuh dapat membahayakan kesehatan. Salah satunya penyakit cacingan disebabkan oleh infeksi cacing cambuk yang gejalanya tidak terlihat. Namun bila infeksinya cukup parah, penderita akan mengalami gejala yang mirip dengnan sakit diare.

Bila diare ini dibiarkan berlangsung terus-menerus, anak bisa mengalami perdarahan usus menahun dan anemia atau kurang darah. Ini lantaran cacing cambuk dewasa memasukkan kepalanya yang tajam ke dinding usus besar.

Sehingga timbul kerusakan dan luka-luka. Jika luka sudah parah, usus besar bahkan bisa sampai keluar lewat anus. Infeksi pada tahap ini juga menyebabkan sakit perut yang parah pada anak. Gejalanya, perut kembung, mual, dan muntah.

 

Sobat dokterkecil.com, kita perlu menghindari cacingan dengan cara:

1.  Biasakan membersihkan tangan dengan sabun, sebelum makan, seusai makan, atau setelah bermain, khususnya di luar rumah.

2.  Potong kuku anak secara teratur. Kuku panjang bisa menjadi tempat bermukim telur cacing.

3.  Biasakan untuk tidak memasukkan tangan ke dalam mulutnya, karena tangan kita belum tentu bersih dan penyakit dengan mudah masuk ke dalam tubuh.

4.  Selalu pakaikan sandal atau sepatu setiap kali anak bermain di luar rumah, agar cacing tidak mudah masuk ke dalam tubuh.

5.  Jaga kebersihan sanitasi lingkungan, misalnya dengan rajin membersihkan kamar mandi.