27/09/2019 11:03:47
Info Kesehatan

Tak Hanya Hewan Peliharaan, Manusia Juga Perlu Vaksin Rabies

 Jika Sobat Dokcil punya hewan peliharaan di rumah seperti kucing atau anjing, pastikan untuk melakukan vaksin rabies terlebih dahulu. Hal ini penting agar keluarga Anda bisa aman dan terbebas dari ancaman infeksi rabies, apalagi jika di rumah ada anak-anak yang masih balita.

Vaksin rabies tak hanya penting untuk hewan peliharaan. Pemiliknya juga perlu mendapatkan vaksin tersebut. Berikut yang perlu sobat Dokcil ketahui terkait vaksin rabies.

 

 Vaksin Rabies Hewan

 Rabies adalah virus mematikan yang dapat ditularkan melalui air liur hewan yang telah terinfeksi. Umumnya rabies ditularkan pada manusia melalui gigitan hewan dan bisa juga lewat cakaran, jika hewan baru menjilat cakarnya. Beberapa jenis hewan yang dapat menyebarkan virus rabies antara lain seperti anjing, kucing, kera, sigung, musang, rakun, hingga kelelawar,

Rabies pada hewan peliharaan seperti anjing dan kucing sepertinya harus lebih diwaspadai karena kedua hewan ini paling banyak dipelihara dan berinteraksi dengan manusia. Jika Sobat Dokcil memelihara anjing, maka sangat wajib untuk memberikan vaksin rabies anjing untuk peliharaan Anda.

Bila memelihara kucing, tentunya vaksin rabies kucing juga harus dilakukan. Vaksin rabies pada dasarnya wajib bagi semua hewan yang perliharaan yang memiliki potensi menyebarkan rabies.

Vaksin anti rabies pada hewan bertujuan untuk mencegah penyebaran virus, karena pada dasarnya virus ini tidak mematikan bagi hewan. Gejala rabies pada hewan adalah umumnya hewan menjadi jauh lebih agresf, itu lah mengapa rabies sering kali disebut sebagai penyakit ’’anjing gila’’.

 Vaksin Rabies Manusia

 Berbeda dengan efeknya pada hewan, rabies akan lebih berbahaya jika menyarang manusia. Rabies menyababkan gangguan pada otak dan sistem saraf pusat sehingga dapat menyebabkan kematian pada manusia.

Gejala rabies biasanya dimulai dengan demam, lemas, sakit kepala, sakit pada bagian tubuh yang digigit, cemas, kesemutan, mual dan muntah, otot tegang hingga lumpuh otot, dan perubahan perilaku yang menjadi lebih agresif.

Hingga saat ini belum ditemukan obat yang bisa mengatasi rabies, sehingga langkah mengatasinya lebih berfokus pada langkah pencegahan. Pencegahan dapat dilakukan dengan cara membersihkan luka akibat gigitan hewan yang berpotensi rabies dan pemberian serum anti rabies serta vaskin anti rabies.

Vaksin rabies umumnya diberikan pada manusia yang digigit hewan yang berpotensi rabies. Vaksin anti rabies diberikan sesuai dengan dosisnya dan dalam jangka waktu tertentu. Pada dasarnya vaksin rabies manusia tidak harus selalu menggu adanya gigitan hewam, tapi bisa juga diberikan sebagai pencegahan dini.

Umumnya yang disarankan untuk melakukan vaksin rabies adalah orang yang memiliki risiko digigit oleh hewan lebih tinggi. Contohnya seperti orang yang memelihara kucing dan anjing atau yang memiliki pekerjaan yang berkaitan dengan hewan-hewan tersebut.

Jadi jika Anda memelihara anjing atau kucing, maka bukan hanya vaksin rabies anjing dan kucing saja yang dibutuhkan, tapi sebaiknya Anda juga melakukan vaksin anti rabies sebagai pencegahan.

 Dosis vaksin rabies manusia

 Dosis vaksin rabies adalah sebanyak 5 suntikan yang diberikan pada jangka waktu 21 hari. Dosis pertama diberikan secepatnya setelah digigit dan dosis kedua diberikan pada hari ketujuh setelah gigitan. Sedangkan dosis ketiga dan seterusnya diberikan antara hari ke-14, 21 dan 28 dari hari tergigit.

Jika sebelumnya sudah pernah menjalani vaksin rabies, maka dosis yang diberikan setelah tergigit berbeda. Dosisnya adalah 2 kali suntik dan diberikan dalam jangka waktu 3 hari saja, yaitu pada hari ketika digigit dan hari ketiga setelahnya. Selain diberikan vaksin, dibutuhkan juga serum anti rabies untuk mencegah virus menyebar cepat.

Serum akan mencegah perkembangan virus sebelum antibodi hasil vaksin terbentuk. Dosis serum anti rabies adalah sekitar 20-40 IU untuk setiap kilogram berat badan. (*)

*Dari berbagai sumber

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Info Kesehatan: Tak Hanya Hewan Peliharaan, Manusia Juga Perlu Vaksin Rabies