8 Langkah Menjaga Stamina Keluarga di Musim Hujan

Foto: Internet

Berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak musim hujan akan jatuh pada Februari dan Maret mendatang. Oleh karena itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu siaga, karena dampak yang ditimbulkan dari cuaca ekstrem ini adalah banjir, tanah longsor, angin kencang, dan lainnya.

Lalu, apa yang harus dilakukan agar Sobat Dokcil dan keluarga bisa tetap sehat selama musim hujan? Berikut 8 tips yang bisa dilakukan untuk menjaga stamina keluarga:

1. Konsumsi Vitamin

Saat pergantian musim dari kemarau ke hujan, tubuh biasanya akan menyesuaikan kondisi. Akan tetapi, tidak secara langsung melainkan melalui sebuah proses. Ketika proses ini inilah biasanya memengaruhi sistem imun manusia menjadi lebih lemah.

Di saat seperti inilah Sobat Dokcil perlu mengonsumsi vitamin. Konsumsi vitamin C sangat dianjurkan karena sangat membantu dalam meningkatkan fungsi sistem imun tubuh. Selain dalam bentuk suplemen, kandungan vitamin C bisa juga diperoleh secara alami dari buah-buahan seperti jambu biji, jeruk, strawberry, dan masih banyak lagi.

2. Tetap Higienis

Saat musim hujan kuman dan bakteri akan berkembang biak lebih leluasa karena kelembapan yang begitu tinggi. Untuk itulah, mengapa tubuh akan lebih rentan terhadap gangguan penyakit.

Selain itu, tangan adalah media paling umum masuknya kuman dan bakteri ke dalam tubuh. Karenanya, pastikan Sobat Dokcil untuk selalu higienis setiap hari dengan cara selalu membiasakan mencuci tangan setiap kali baru tiba di rumah, setelah menyentuh barang atau objek, sebelum dan sesudah makan, serta usai menyentuh toilet. Jangan lupa gunakan sabun disinfektan.

3. Bersihkan Lingkungan

Hujan yang terus menerus mengguyur membuat lingkungan menjadi lebih kotor daripada saat musim kemarau. Hal ini dipicu karena tingkat kelembapan udara yang lebih tinggi sehingga sampah atau limbah menjadi lebih mudah busuk dan pada akhirnya menjadi sumber kuman.

Karena itu, bersihkan lingkungan di tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang untuk kuman dan bakteri berkembang biak. Misalnya dengan mengubur atau membakar sampah, menutup lubang yang berpotensi membuat air hujan tergenang, menutup penampungan air, memotong ranting dan rumput yang terlalu rindang. Lingkungan teduh, lembap dan tempat yang kotor akan menjadi sarang bagi nyamuk penyebab demam berdarah berkembang biak.

4. Konsumsi Air Putih

Seringkali orang mengabaikan konsumsi air putih terutama saat musim hujan. Udara yang dingin menjadikan alasan rasa haus jarang terjadi, sehingga mungkin saja Anda jadi tidak minum air putih. Padahal, baik musim kemarau maupun hujan kebutuhan cairan dalam tubuh tetap sama.

Tetaplah minum air putih meski sedang tidak merasa haus. Sebab, air putih juga sangat membantu proses pencernaan makanan yang kita konsumsi. Selain itu, pasokan air yang cukup mampu meningkatkan daya tahan tubuh. Jadi, pastikan Sobat Dokcil tetap mengonsumsi cairan sedikitnya 1,5 liter perhari. Apabila bosan terus-terusan mengonsumsi air putih, Anda bisa mengubahnya menjadi teh tawar hangat atau air jahe yang akan membuat tubuh terasa lebih hangat.

5. Jaga Asupan Makanan Sehat

Tetap jaga asupan makan sehat terutama saat musim hujan. Ada baiknya, perbanyak konsumsi makanan hangat dan berkuah agar tubuh tetap merasa hangat meski udara begitu dingin. Misalnya konsumsi sup kuah, sayuran dengan kuah hangat, soto ayam dan makanan berkuah sehat lainnya.

6. Mengatur Porsi Makan

Suhu yang dingin  saat musim hujan biasanya membuat nafsu makan menjadi lebih besar. Akan tetapi, metabolism tubuh saat musim ini menjadi lebih lambat dari biasanya. Jika Anda terus-terusan menuruti nafsu makan yang begitu besar tanpa didukung dengan metabolisme yang baik, hal tersebut tentunya akan berujung pada kegemukan atau yang kita kenal dengan istilah obesitas.

Karena itu, aturlah cara dan porsi makan jangan sampai nafsu makan yang besar mengantarkan Anda pada kegemukan. Selain itu usahakan pula untuk tidak melulu menuruti nafsu mengemil ketika perut belum terlalu merasa lapar. Perut yang secara-terus menerus diisi tanpa ada proses pembakaran yang seimbang tentunya tidak akan membawa dampak baik untuk kesehatan.

7. Perhatikan Pola Tidur

Udara dingin saat musim hujan seringkali mengundang rasa kantuk, tapi jangan sampai Sobat Dokcil jadi tidur terus. Sebab, porsi tidur yang berlebih malah akan membuat tubuh menjadi lemas dan otot terasa kaku. Hindari pula bergadang atau terjaga hingga larut malam. Sebisa mungkin, aturlah pola tidur yang teratur. Tidur yang cukup bisa memulihkan kembali stamina dan memperbaiki sistem kekebalan tubuh.

8. Kenakan Pakaian Yang Tebal dan Hangat

Pakaian juga bisa memengaruhi kesehatan di musim hujan. Baju tipis dan transparan kurang cocok dikenakan saat musim ini, terutama jika Sobat Dokcil sering beraktivitas di luar ruangan. Untuk itu, ada baiknya beralih pada pakaian yang lebih tertutup, tebal serta terasa hangat. (*)