Omicron Transmisi Lokal di Jakarta, Epidemiolog: Kemungkinan Besar Sudah Masuk Tahap Komunitas

Foto: Ilustrasi/Internet

Pakar epidemiologi dari Universitas Griffith Australia Dicky Budiman mengatakan kasus transmisi lokal Omicron di Jakarta yang ditemukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kemungkinan besar sudah masuk tahap komunitas. Pada level ini, penularan yang meluas kerap tidak disadari.

Menurut Dicky, transmisi komunitas varian Omicron sulit terhindarkan. Terlebih ada pasien terkonfirmasi Omicron yang sempat jalan-jalan ke tempat umum.

"Sekali lagi kalau ini sebetulnya sulit untuk menghindari kemungkinan bahwa kita belum di komunitas, itu sesuatu yang rasanya sulit ya. Di sini saja [Australia] begitu ketat terjadi apalagi kita di Indonesia yang 3T-nya belum kuat, ya itu kemungkinan besar terjadi," kata Dicky seperti dilansir dari Detik Health.

Lebih lanjut Dicky menjelakan, transmisi komunitas adalah penularan suatu penyakit di level komunitas. Pada level ini, penularan yang meluas kerap tidak disadari. Pada Omicron, peluangnya sangat besar karena pertumbuhan kasusnya cenderung eksponensial.

"Omicron sejauh ini memiliki pertumbuhan yang eksponensial, artinya akan jadi banyak orang yang masuk dalam kasus kontak, jadi kalau dalam kaitan ini ya saran saya tetap isolasi, karantina, dengan kasus kontaknya," ujarnya.

Beda Transmisi Lokal dan Komunitas

Dicky Budiman menjelaskan, terminologi community transmission atau transmisi komunitas dengan kasus lokal tidak memiliki arti yang sama. Sejauh ini pendefinisian kasus Covid-19 itu diklasifikasikan ke tiga cara atau tiga bentuk.

Pertama adalah kasus impor atau imported case dimana virus dibawa oleh pelaku perjalanan luar negeri. Kasus ini biasanya ditemukan di skrining pintu masuk hingga fasilitas karantina.

Lalu yang ke-dua adalah transmisi local. Berbeda dengan impor, kasus lokal atau local transmission menandakan infeksi Covid-19 dilaporkan terjadi di dalam negeri, artinya sudah masuk ke wilayah.

Meski Kementerian Kesehatan menyebut pria asal Medan yang sempat berkunjung ke SCBD kasus transmisi lokal pertama, sebenarnya sudah ada dua kasus transmisi lokal sebelumnya yang terjadi di lingkungan Wisma Atlet. Salah satunya adalah kasus Omicron pertama, yang ditemukan pada petugas kebersihan Wisma Atlet.

Kemudian yang ke-tiga adalah transmisi komunitas. Tahap ini paling serius dan paling kompleks. Sebab, meski terpapar di dalam negeri, sumber penularannya itu tidak diketahui tidak jelas.

"Dari ketiga itu sebetulnya yang menjadi perhatian dan paling menjadi ancaman adalah penularan komunitas (community transmission)," katanya. (*)