03/06/2022 14:33:46
Info Kesehatan

Aturan Vaksin Covid-19 Dosis Lengkap Sebenarnya Berapa Kali?

Foto: Ilustrasi/internet

Belum lama ini, para pakar mengusulkan kriteria vaksin lengkap menjadi tiga kali setelah ditambah booster. Benarkah demikian? 

 
 

 Melansir detikcom, Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia, Pandu Riono, adalah salah satu pakar yang menyarankan agar vaksinasi Covid-19 baru bisa dibilang lengkap jika sudah mendapatkan vaksin booster .


"Paling penting adalah tingkat imun penduduk dipertahankan dan dengan pemberian vaksin booster ditingkatkan. Kalau perlu pemerintah buat nanti yang dibilang lengkap itu vaksin sudah booster, bukan hanya vaksin dosis satu dan dua. Ini bisa jadi persyaratan berbagai aktivitas," ujar Pandu . 

Usulan serupa juga sempat disampaikan ahli epidemiologi Dicky Budiman dari Universitas Griffith Australia. Menurutnya, kriteria vaksin lengkap wajib tiga dosis di masa varian Omicron.

"Kalau bicara di era Omicron ini bukan hanya dua dosis, jadi juga tiga dosis atau booster itu. Karena kecenderungan definisi vaksinasi untuk COVID-19 ini ke tiga dosis," jelas Dicky saat dihubungi terpisah, Senin (30/5/2022).

"Dan dalam analisa saya yang ideal proporsinya adalah dua dosisnya di atas 80 persen total populasi dan untuk boosternya total populasi setidaknya di 50 persen sebelum akhir tahun ini ya. Kemudian untuk populasi risikonya di atas 50 persen," beber dia.

Lalu, bagaimana yang sebenarnya?

Dikutip dari laman resmi Corona.jakarta.go.id, Jumat (3/6/2022), jawaban vaksin dosis lengkap berapa kali adalah sebanyak dua kali.

Vaksin lengkap atau disebut vaksin primer COVID-19 merupakan vaksinasi dosis 1 dan 2 dengan jenis vaksin yang sama (homolog) atau vaksin yang berbeda (heterolog). Hal ini sangat berguna untuk memberikan imunitas terhadap virus Corona dalam jangka waktu tertentu.

Sampai saat ini belum ada keputusan mengenai perubahan vaksinasi booster dijadikan sebagai aturan vaksin kriteria lengkap. Namun, menurut juru bicara Kementerian Kesehatan RI Mohammad Syahril, tidak menutup kemungkinan adanya pembahasan terkait penambahan booster sebagai syarat vaksin lengkap.

"Sampai saat ini belum berubah (kriteria vaksin lengkap)," kata Syahril.

Selain vaksin dosis lengkap berapa kali, masyarakat juga perlu memenuhi syarat-syarat untuk mendapatkan vaksin lengkap (dosis 1 dan 2). Adapun syaratnya sebagai berikut.

-Berusia 6 tahun ke atas
-Sehat
-Memiliki KTP/Kartu Keluarga (KK)
-Tidak sedang positif COVID-19

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Info Kesehatan: Aturan Vaksin Covid-19 Dosis Lengkap Sebenarnya Berapa Kali?