11/07/2022 10:47:57
Info Kesehatan

Melebih Batas Aman, Positivity Rate Covid-19 di Indonesia Capai 8,5 Persen

Foto: Ilustrasi/Internet

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan RI meminta masyarakat Indonesia waspada. Sebab, positivity rate Covid-19 sudah mencapai 8,5 persen atau melebihi batas aman yang ditentukan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni di 5 persen.

Hal ini disampaikan juru bicara Kementerian Kesehatan RI Mohammad Syahril seperti dilansir dari detikcom.  Angka tersebut jauh lebih tinggi berkali-kali lipat jika dilihat dalam perhitungan positivity rate PCR yakni 23,58 persen. 

"26 provinsi mengalami peningkatan kasus sepekan terakhir," kata Syahril.

Hanya delapan provinsi yang melaporkan penurunan kasus sepekan terakhir. Sementara jumlah kasus Omicron BA.4 dan BA.5 sebanyak 1.688. Didominasi subvarian Omicron BA.5 yakni 1.554 pasien.

Berdasarkan pengamatan di pertengahan Juni, dominasi subvarian Omicron BA.5 sudah melampaui 80 persen dari total kasus. Sejauh ini, Syahril menyebut gejala yang muncul relatif ringan bahkan tanpa gejala.

Dalam laporan sebelumnya, keluhan paling banyak yang terlihat adalah nyeri tenggorokan yakni 30 persen, disusul batuk 28 persen, demam 25 persen, pilek dan flu 20 persen, nyeri tenggorokan 15 persen, sakit kepala 5 persen, mual dan muntah 4 persen, sesak napas 3 persen.

Seperti diberitakan, kasus infeksi Covid-19 di sejumlah negara kembali melonjak. Salah satu hal yang disebut-sebut menjadi penyebabnya adalah munculnya subvarian Omicron baru yakni BA.5 dan BA.4.

Kedua varian tersebut menjadi penyebab kasus paling banyak. Namun, para ahli kesehatan mengatakan belum menemukan bukti yang kuat bahwa BA.5 dan BA.4 ini bisa menyebabkan gejala yang lebih serius dibandingkan varian Corona sebelumnya.

"Varian BA.5 khususnya, benar-benar mendorong munculnya gelombang COVID-19 kali ini. Dan dapat menyebabkan kasus di rumah sakit mencapai level tertinggi dalam 18 bulan di Inggris," kata pejabat kesehatan paling senior di Inggris, Dr Jenny Harries dikutip dari laman National World, Senin (11/7/2022).

Oleh karena itu, Dr Harries mendesak agar orang-orang kembali memakai masker, baik ditempat terbuka yang ramai maupun tertutup. Ia juga menganjurkan agar kembali menjalankan protokol kesehatan, seperti mencuci tangan hingga menjaga jarak untuk mengurangi risiko penyebaran infeksi. (*)

 

 

 

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Info Kesehatan: Melebih Batas Aman, Positivity Rate Covid-19 di Indonesia Capai 8,5 Persen