Pasca Lebaran, Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Sentuh Angka Ribuan

Foto: Ilustrasi/Dokcil

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali menunjukkan tren peningkatan dalam dua hari terakhir. Kasus konfirmasi positif kembali menyentuh ribuan kasus setelah sebelumnya sempat mengalami penurunan di bawah 1.000 kasus.

Pada Rabu (26/4) ini, positif Covid-19 bertambah 1.399 kasus. Sementara sehari sebelumnya, kasus Covid-19 harian bertambah 1.167 kasus. Pada hari ini, lima provinsi mencatatkan penambahan kasus di atas 100 kasus.

Rinciannya yakni, DKI Jakarta dengan 363 kasus, Jawa Barat 329 kasus, Jawa Timur 218 kasus, Jawa Tengah 145 kasus, dan Banten 116 kasus.

Selain itu, kematian Covid-19 juga mengalami peningkatan dengan 14 kasus yang dilaporkan pada hari ini. DKI Jakarta dan Jawa Timur tercatat melaporkan kasus kematian terbanyak hari ini dengan masing-masing sebanyak empat kasus.

Kemudian Jawa Tengah melaporkan dua kasus kematian akibat Covid-19, serta masing-masing satu kasus kematian dilaporkan dari Jawa Barat, DI Yogyakarta, Sumatra Selatan, dan Nusa Tenggara Timur.

Dipicu Varian Arcturus

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebelumnya menyebut subvarian Omicron XBB 1.16 alias Arcturus menjadi pemicu naiknya kasus virus corona di Indonesia khususnya Ibu Kota dalam beberapa hari terakhir.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menambahkan saat ini sudah ada sekitar sembilan kasus Arcturus yang teridentifikasi di DKI Jakarta dan Jawa Timur. Temuan itu didapatkan melalui pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS).

Nadia lantas mengimbau agar masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan khususnya pasca lebaran. Apabila hendak bepergian, ia meminta agar masyarakat memastikan tubuh dalam kondisi fit.

Selain itu, masyarakat diimbau untuk menggunakan masker jika berada di tempat yang padat atau kerumunan, serta segera melakukan vaksinasi booster di fasilitas kesehatan.

"Iya [kenaikan kasus] adanya subvarian Arcturus. Kalau tidak salah kasus sudah ada lebih dari sembilan," kata Nadia seperti dikutip dari CNN Indonesia.

Nadia juga mengimbau agar masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan, khususnya usai libur Lebaran. Apabila hendak bepergian, ia meminta agar masyarakat memastikan tubuh dalam kondisi fit.

"Kalau sakit segera tes dan isolasi, jangan memaksa bepergian," ujarnya. (*)