22/06/2023 12:37:30
Info Kesehatan

Lebih Mengenal Syok Septik yang Dapat Sebabkan Kematian

Foto: Ilustrasi/internet

Sempat mengalami syok septik, pria obesitas 300 kg asal Tangerang, menghembuskan napas terakhir pada 22 Juni 2023. Apa itu syok septik, dan seberapa besar risikonya terhadap kematian?

Muhammad Fajri, nama pria obesitas itu. Pada 9 Juni 2023 lalu, ia dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) dari RSUD Tangerang.

Sesampainya di RSCM, Fajri langsung mendapat perawatan intensif dan pengawasan ketat oleh 14 dokter multidisiplin keilmuan diantaranya Anestesiologi dan Perawatan Intensif, Respirologi, Endokrin-Metabolik, Gastro-Enterologi, Kardiologi, Ilmu Penyakit Dalam, Bedah Digestif, Bedah Vaskuler, Urologi, Neurologi, Psikiatri, Dermatologi Venerologi, Rehabilitasi Medik, Gizi Klinik, dan tim nakes lainnya.

Pada Kamis, 22 Juni 2023, Fajri diketahui meninggal dunia pada pukul 01.25 WIB. KSM Anestesiologi dan Perawatan Intensif RSCM dr Sidharta Kusuma Manggala mengatakan Fajri sempat mengalami syok septik akibat komplikasi infeksi berat sebelum meninggal.

"Betul (syok septik)," katanya dr Sidharta seperti dikutip dari detikcom.

Sebelum meninggal, Fajri mengalami luka di sekujur tubuh akibat terbatasnya ruang gerak karena obesitas dan mengalami gangguan pada berbagai organ. Kaki kanan Fajri membesar diduga karena sumbatan yang terjadi karena kecelakaan yang pernah dialaminya.

Lalu, apa itu syok septik?

Melansir Alodokter, syok septik merupakan salah satu kondisi darurat yang ditandai dengan terganggunya aliran darah akibat infeksi. Kondisi ini dapat menimbulkan kerusakan organ dan bahkan kematian.

Syok adalah suatu kondisi kegagalan fungsi aliran darah untuk menghantarkan nutrisi dan oksigen ke jaringan dalam tubuh. Ada beragam jenis syok dan salah satu jenisnya adalah syok septik.

Gejala syok septik muncul sebagai komplikasi berat dari sepsis, yaitu infeksi yang telah menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Pada kondisi ini, infeksi yang meluas memicu kerusakan berbagai organ, bahkan mengancam nyawa.

Sebagai bentuk pencegahan, penting untuk memahami dan mengetahui gejala syok septik agar kondisi berbahaya ini bisa segera ditangani.

Kondisi syok septik bisa dimulai dari kondisi infeksi berat pada organ tertentu yang tidak ditangani dengan tepat, seperti infeksi di saluran pernapasan, saluran pencernaan, saluran kemih, organ reproduksi, atau infeksi pada kulit.

Beberapa gejala syok septik yang perlu Anda ketahui meliputi:

Tekanan darah rendah yang tidak berhasil diatasi dengan pemberian cairan

-Frekuensi napas semakin cepat

-Demam tinggi dengan suhu tubuh >38OC

-Denyut nadi cepat, tetapi lemah

-Sakit kepala

-Sianosis

-Nyeri otot hebat

-Gelisah

-Penurunan kesadaran

-Produksi urine menurun atau tidak keluar urine sama sekali

 Selain gejala di atas, penderita syok septik juga dapat mengalami peningkatan kadar gula darah melewati batas normal. (*)

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
Info Kesehatan: Lebih Mengenal Syok Septik yang Dapat Sebabkan Kematian