24/01/2014 15:26:01

800 Anak di Indonesia Diabetes

Penyakit kencing manis atau disebut diabetes mellitus, penyakit kencing manis terjadi ketika kondisi tubuh tidak dapat mengatur kandungan gula dalam darah sehingga gula yang biasanya diangkut menuju sel-sel tubuh sebagai sumber energi justru tercecer dalam aliran darah, bahkan ikut terbuang dalam air seni.Kadar gula darah yang normal pada anak sama dengan kadar gula yang normal bagi orang dewasa berkisar antara 70-110 mg/dl. 

 

Diabetes dapat dialami oleh bayi yang baru lahir dan juga anak-anak. Sayangnya, diabetes baru bisa terdeksi pada anak usia 7 tahun ke atas. Anak yang mengalami obesitas dan orang tua yang memiliki riwayat diabetes berpotensi lebih besar terkena kencing manis.

 

Berdasarkan data IDAI tahun 2012 penderita Diabetes anak hampir mencapai 800 anak. Kenaikan ini mencapai 500% sejak tahun 2009, yaitu 150 anak dalam 2-3 tahun.

 

Gejala anak yang terserang diabetes seperti muntah, sering buang air besar, kesadaran menurun, dehidrasi berat, kejang-kejang, sering cepat lapar dan haus, berat badan tidak pernah naik, dan buang air kecil semakin sering. Tanda-tanda anak terserang diabetes yang perlu diperhatikan dari nafas anak berbau asam.

 

Berdasarkan data WHO atau Badan Organisasi Kesehatan tahun 2011,  Indonesia merupakan negara nomor 4 dengan penderita diabetes terbanyak di dunia. Penyebabnya karena faktor turunan dan juga dipengaruhi pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat. 

 

Pada tahun 2012 di dunia diperkirakan sekitar 202 juta jiwa akan menderita penyakit Diabetes Melitus. Sobat dokterkecil.com,yang lebih mengerikan pada tahun 2030 Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan jumlah penduduk Dunia yang menderita kencing manis akan menjadi 350 juta jiwa

Redaksi: [email protected]
Informasi Pemasangan Iklan: [email protected]
800 Anak di Indonesia Diabetes